Co -Capten Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang merespon soal permintaan Ridwan Dalimunthe untuk keluar dari Timnas AMIN. Sudirman mengaku menghormati keputusan Ridwan yang ingin tetap bebas pada Pilpres 2024 dengan tidak bergabung ke dalam Timnas AMIN.
Baca Juga- Dukung Penuh Prabowo Subianto Jadi Presiden RI Ke-8
Tidak hanya permintaan Ridwan, Sudirman juga menghormati setiap pihak yang tidak ingin namanya dimasukkan ke dalam jajaran Timnas AMIN. Dua orang lin yang merasa keberatan dimasukkan ke dalam Timnas AMIN yakni pendiri lembaga survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia atau KedaiKOPI Hendri Satrio (Hensat) dan Ary Ginanjar, pendiri lembaga pembangunan karakter ESQ.
Namun Sudirman membantah telah mencatut nama mereka untuk tergabung ke dalam Timnas AMIN. berkata kalau telah berkomunikasi sebelum memutuskan menuliskan nama mereka di Timnas AMIN. Sebagai informasi, hanya nama Ridwan yang dibacakan dalam pengumuman jajaran Timnas Amin di Rumah perubahan pada selasa kemarin.
Nama Hensat dan Ary juga tercantum dalam dokumen pengurus lengkap Timnas AMIN. Sebelumnya juga Ridwan menyatakan tidak bersedia untuk menjadi anggota Dewan Pakar Timnas AMIN. Menyebut dirinya masih menjadi bagian besar dari grup yang harus bersikap netral di Pilpres 2024 mendatang. Dibertitakan juga kalah Hensat dan Ary juga merasa keberatan namanya dimasukkan ke dalam jajaran Timnas AMIN.
Baca Juga- Tidak Terima Ditegur, Siswa Bacok Guru