Wakil Presiden yakni RI K.H. Ma’ruf Amin baru saja mengungkapkan perihal tidak ada yang salah dengan pernyataan Presiden Joko Widodo. Dimana yang menyatakan kepala negara boleh berkampanye.
Dan juga memiliki hak dalam pemilu. Meskipun setuju dengan pernyataan tersebut dirinya mengaku netral pada pemilu 2024 ini.
Baca Juga : PDIP Berikan Peluang Untuk Rujuk Dengan Jokowi Demi Rakyat
“Ya saya kira soal pendapat presiden sudah jelas ya. Yang mana bahwasanya menyatakan aturannya boleh. Meskipun beberapa pihak ada yang tidak setuju ada yang setuju silahkan saja. Dannanti untuk urusan (penilaian) itu publik saja.” Ungkap Ma’ruf mengutip tayangan Youtube Wapres Ri.
Alasan Ma’ruf Amin Tak Mau Beda dengan Pendapat Jokowi Terkait Hak
Ma’ruf juga mengungkapkan bahwasanya pemilu adalah urusan pribadi. Sehingga dalam hal ini ia tidak menyampaikan pilihannya kepada publik. Namun sebagai pejabat negara dirinya mengaku sampai saat ini akan tetap bersikap netral.
“Tapi sejauh ini saya juga sudah memposisikan diri untuk bersikap netral. Yang tidak akan memihak, saya bilang saya netral. Perihal nanti pilihan saya, saya akan tuangkan nanti saya pada waktu 14 Februari. Yang mana tidak boleh ada yang tahu.” jelasnya.
Baca Lainnya : Surya Paloh Sebut Gimik Gibran di Debat: Masyarakat Bisa Tau
Dalam kesempatan itu Ma’ruf juga meminta agar anak-anak tidak dimanfaatkan dalam kampanye. Karena dirinya menilai hal itu berpotensi mengganggu kondisi anak.
“Sebaiknya semuanya sejauh ini harus menyadari. Dan juga memahami bahwasanya memang bahaya kalau anak-anak dibawa untuk ikut itu. Kalau terjadi apa-apa dalam pemilu itu kan berbahaya. Dan nantinya mereka tidak mengerti apa-apa nanti bisa bikin trauma. Sebaiknya jangan mengajak mereka dalam kegiatan politik, kampanye dan lain sebagainya,” tutur Ma’ruf.